Kota Pekalongan, RN – Dalam pertemuan rutin bulanan yang diselenggarakan oleh Sekber Insan Pers Jawa Tengah ( Sekber IPJT) DPC Pekalongan Raya pada Minggu (5/2/23) salah satu kediaman anggotanya.
Disamping laporan pertanggungjawaban kegiatan Bakti Sosial pada bulan Januari lalu, juga membahas persiapan kegiatan Pra-Sertifikasi Kompetensi Wartawan (SKW).
Ketua Sekber IPJT Pekalongan Raya, Ali Rosidin dalam sambutannya disampaikan bahwa upaya dalam rangka peningkatan sumber daya manusia dan kualitas wartawan maka dipandang perlu diadakan sosialisasi Sertifikasi Kompetensi Wartawan.
” kami berupaya agar teman teman yang tergabung dalam Sekber IPJT mendapat tambahan ilmu disamping tentang UU Pers dan Kode etik Jurnalistik juga pembekalan terkait persiapan – persiapan seputar materi apa yang perlu diketahui tentang sertifikasi kompetensi wartawan” paparnya.
Selanjutnya dikatakan bahwa meskipun secara keseluruhan seluruh anggota Sekber IPJT sudah mengantongi Id-card dan surat tugas sebagai wartawan akan tetapi dalam rangka meningkatkan kemampuan kinerja dan kompetensi seorang jurnalis maka dibutuhkan sebuah pengakuan yang legal formal dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP).
“oke lah semua wartawan secara legal diakui sebagai wartawan dengan bekal id- card dan surat tugas dari redaksi yang dibuktikan dengan karya jurnalistiknya, akan tetapi butuh legalitas resmi dari BNSP sehingga kita diakui oleh Negara sebagai wartawan yang berkompeten dan layak sebagai seorang wartawan yang profesional” terang Ali yang sudah mengantongi sertifikat dari BNSP.
Kegiatan Pra Atau Sosialisasi Sertifikasi Kompetensi Wartawan (SKW), direncanakan pada tanggal 23 februari 2023 mendatang dengan menggandeng Dinas Kominfo Kota Pekalongan dengan narasumber Sriyanto Ahmad,S.Pd, MH ( Med ) Ketua LSP Pers Indonesia Perwakilan Jawa Tengah dan Amir Mahmud , Ketua PWI Jawa Tengah.
Acara pertemuan rutin berlangsung akrab dan penuh kekeluargaan diakhiri dengan acara ramah tamah yang dihadiri seluruh anggota Sekber IPJT Pekalongan Raya. (Ifan)