Kepala BPJN Sulteng Monitoring Pekerjaan Ruas Kebun Kopi & Pastikan Tidak Ada Tutup Buka Akses Jalan.Demikian

0

Radarnasional,Palu-Jalur pegunungan Kebun Kopi menghubungkan Kota Palu dengan Gorontalo, Sulawesi Utara dan beberapa kabupaten daerah atau sebaliknya, sekaligus menjadi jalur yang paling rawan bagi para pengguna jalan yang akan keluar masuk Kota Palu dari sejumlah kabupaten di sebelah timur Provinsi Sulawesi Tengah.

Dengan itu Kementrian PUPR melalui Balai Pelaksanan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tengah akan melaksanakan beberapa penanganan

Penanganan yang di maksud adalah pergantian jembatan wentira, penanganan longsoran dan pengaspalan sehingga dalam pekerjaan jalur tersebut sedemikian harus dikerjakan secara hati-hati karena jalan tersebut merupakan ruas yang sangat vital.

Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Provinsi Sulawesi Tengah Arief Syarif Hidayat menjelaskan saat melakukan monitoring dilokasi

Berdasarkan data, ada beberapa pekerjaan yang akan berlangsung di ruas Tawaeli- Kebun Kopi – Nupa Bomba-Toboli selain dari pada pergantian jembatan wentira, ada 3 paket pekerjaan logsemen sebagai berikut :

-Pengaspalan Km 37+900 dan penanganan longsoran di Km 49+450 Km 50+150 dan Km 56+100 yang dalam pelaksanaanya yaitu pekerjaan pengendalian erasi longsoran atas 

-Pengendalian dinding penahan tanah DPT Proyek MYC terdiri dari beberapa segmen demikian Km 35+ 100 penanganan lereng atas dan bawah, pelaksaan galian lereng atas di km 38 +400 ,Km 40+300 ,Km 40+500 dan Km 56 +300 galian lereng atas dan aspal 

-Selanjutnya ,kemudian ada pekerjaan penanganan DPT (Dinding Penahan Tanah) di Ruas Km 58+400+750 dan Km59+750

Menyinggung dari informasi buka tutup akses jalan yang berlangsung Kepala Balai Pelaksaan Jalan Nasional Sulawesi Tengah Arief Syarif Hidayat menegaskan 

” Sampai saat ini kami tegaskan bahwa tidak ada penutupun akses jalan di kebun kopi untuk itu, kami akan berkoordinasi dengan pihak Dir Lantas Polda Sulteng serta kedepannya kami akan melakukan sosialisasi kepada masyarakat yang akan melintas jalur ini sehingga kedepannya jika di lakukan tutup/buka masyarakat sudah dapat mengetahui dan mengatur waktu lintasan di lokasi ini secara tepat “tegasnya

“Adapun pekerjaan yang berlangsung di jalur kebun kopi ini merupakan intruksi dari Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono saat meninjau penanganan jalan jalur pegunungan Kebun Kopi yang rawan longsor, Selasa (2/8/2022) dimana Jalur kebun kopi ini menjadi perlintasan utama yang padat kendaraan, baik kendaraan pribadi, angkutan umum maupun logistik sehingga kami perlu lakukan pelaksanaan secepatnya sehingga masyarakat yang melintas dapat merasa nyaman “tutupnya

[yotuwp type="videos" id="jmZnAc_593w" ]

LEAVE A REPLY