Radarnasional,Palu-Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah menyelesaikan pembangunan Hunian Tetap (Huntap) yang dilengkapi fasilitas permukiman bagi masyarakat terdampak bencana 28 september 2018 silam. Ditjen Perumahan Kementerian PUPR merupakan kunci utama dalam mewujudkan hunian layak dengan permukiman yang inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan.
Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (BP2P) Sulawesi II telah bekerja melaksakan upaya untuk membangun kembali permukiman baru yang tangguh terhadap bencana. tidak sekadar membangun dengan kerentanan yang sama terhadap bencana, tetapi membangun lebih baik dan lebih aman dari sebelumnya.

Terkini,Peresmian dan serah terima kunci hunian tetap pasca bencana dikampung lere kota Palu terlaksana diresmikan oleh Pejabat kementrain PUPR (BP2P Sulawesi II ) dan Walikota Palu Hadiyanto Rasyid .sabtu 13 januari 2024
Adapun Pembangunan Hunian Tetap berupa rumah khusus (rusus) dengan teknologi Rumah Panggung Sederhana Sehat (RISHA) telah selesai dikerjakan di kampung lere sebanyak 39 unit Huntap
Untuk menambah kenyamanan penghuni, di kawasan pembangunan huntap juga dilengkapi prasarana pendukung seperti jaringan air bersih dan sanitasi , jalan lingkungan dan drainase, sambungan listrik rumah, Penerangan Jalan Umum (PJU), tempat sampah, dan fasilitas umum lainnya.
Walikota Palu Hadiyanto mengatakan pemerintah pusat akan terus berupaya memberikan penyediaan infrastruktur pemukiman yang aman dan berkelanjutan, menyesuaikan dengan kebutuhan masyarakat dampak bencana
“Dengan dibangunnya infrastruktur permukiman ini diharapkan masyarakat yang terdampak pasca bencana ini dapat menempati huntap dengan rasa aman dan nyaman,dan mari bersama sama menjaga tempat ini secara baik” katanya