Radarnasional, PALU, SULAWESI TENGAH – Semenjak di bawah pimpinan bpk. Mansyur Latakka, PT. Tambang Batu Sulawesi Tengah (TBS) sudah mencapai beberapa prestasi, baik dalam bentuk bekerjasama dengan perusahaan nasional, bergerak di bidang Nikel dan Emas.(03/04)
Gayung bersambut, ungkap Advokat Rakyat Agussalim SH selaku Kuasa Hukum dari Mansur Latakka menyebutkan Mansur Latakka adalah bagian dari posisi Mitra dalam ikut membangun Daerah Sulawesi Tengah.
Demikian ujar Advokat Rakyat Agussalim SH, memberikan keterangan tertulis resmi singkatnya, dirilis awak media, pada awal bulan April 2024.
” Kami bergerak sendiri dulu, supaya daerah bisa mendapatkan hasil. beberapa prestasi, baik dalam bentuk bekerjasama dengan perusahaan nasional, bergerak di bidang nikel dan emas, telah kami capai,” ujar Mansur Latakka, saat dihubungi via hubungan seluler.
Lanjut Kuasa Hukumnya Mansur Latakka, Agussalim SH mengatakan, bahwa PT Tambang Batu Sulteng (TBS) sejak di pimpin Mansur Latakka sudah membuat Beberapa Perestasi, pertama (1) Membuat Perusahan Besama dengan Pengusaha Nasional yang bergerak di Bidang Tambang Nekel dan Emas serta Galian C dengan kepemilikan Saham PT Tambang Batu Sulawesi Tengah 51% dan pengusaha Nasional 49% bapak Tono (yang juga menantu Yusuf Kalla)
Di samping itu, capaian prestasi juga telah Mengakusisi tambang Galian C di Morowal Sebagai Persyaratan untuk Kontrak dengan BTIIG menandatangani distributor tunggal Semen Kupang di Sulawesi Tengah.
” Kemudian, ditunjuk sebagai distributor Tunggal Aspal cair Ex Katar, sedangkan dana masih semuanya di tanggung Oleh Dirut Mansur Latakka,” terang Agussalim SH
Saat ini, banyak yang menstigmatisasikan keberadaan Mansur Latakka hadir bersama Perusahaannya yang terkesan polemik kepentingan politik.
Anggapan tersebut, ditepis Advokat Rakyat Agussalim SH selaku Kuasa Hukum dari Mansur Latakka, kemudian menyampaikan bahwa Mansur Latakka adalah bagian dari posisi Mitra dalam ikut membangun Daerah Sulawesi Tengah.