Kunker Kepala Balai BPJN Sulteng, Dadi Muradi: Fokus Tingkatkan Konektivitas Jalan Nasional untuk Kenyamanan dan Keamanan

oleh -3315 Dilihat

Radarnasional,Palu – Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Sulawesi Tengah, Dadi Muradi, menegaskan pentingnya konektivitas jaringan jalan yang harus selaras dengan pembangunan prasarana transportasi lainnya, khususnya di wilayah terdepan, terpencil, dan tertinggal sampai industri.24/10/2024

Kunker KabalaI BPJN bersama staf 

Menurutnya, jaringan jalan harus menghubungkan simpul-simpul transportasi kenyamanan , keselamatan seperti daerah padat penduduk,terpencil  serta pusat-pusat kegiatan industry di setiap pulau di wilayah Sulawesi Tengah tersebut.

Foto : Kabalai BPJN Sulteng bersma staf di lokasi

Ruas jalan nasional di Sulawesi Tengah, khususnya di wilayah Palu-Poso- Morut -Morowali hingga perbatasan Sulawesi Tenggara, sebagian besar dalam kondisi baik. Namun, masih terdapat beberapa segmen yang perlu perbaikan, seperti lubang jalan, genangan air akibat tersumbatnya drainase, serta rumput yang tinggi di bahu jalan.

“Secara umum, ruas jalan nasional dari Palu -Poso- Morut – Morowali hingga perbatasan Sultra sudah cukup baik, tetapi masih ada beberapa titik yang perlu diperbaiki, terutama terkait lubang jalan dan genangan air. Saya sudah meminta PPK segera memperbaiki dan membuat laporan sampai awal November,” ujar Dadi Muradi saat melakukan kunjungan kerja di wilayah tersebut.

Foto : Ruas Jalan Nasional Tentena – Taripa Kab Poso

Dadi juga menambahkan bahwa proyek penanganan longsoran di wilayah yang di maksudkan ditargetkan selesai pada awal Desember.

Hal ini sebagai bagian dari persiapan menjelang Natal dan Tahun Baru 2025, agar pengguna jalan merasa aman dan nyaman.

Strategi BPJN Sulawesi Tengah terus berfokus pada optimalisasi sumber daya manusia untuk bersama-sama dengan PPK Fisik dan kontraktor memperbaiki akses jalan, terutama di wilayah dengan kondisi yang perlu penanganan cepat dan tepat .

Selain itu, tantangan tingginya curah hujan di beberapa wilayah Provinsi Sulawesi Tengah turut mempengaruhi pelaksanaan perbaikan jalan dan jembatan, namun BPJN berkomitmen untuk bekerja cepat menangani permasalahan tersebut.

“Kami berharap konektivitas jaringan jalan nasional di Sulawesi Tengah terus terhubung dengan baik, sehingga dapat melayani semua pusat kegiatan dan simpul transportasi, mengembangkan potensi wilayah, serta mengurangi kemiskinan,” tutup Dadi Muradi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.