Radarnasional,PALU – Universitas Tadulako (Untad) tengah menyelesaikan proyek pembangunan gerbang dan taman baru rektorat dengan anggaran fantastis senilai Rp 14,4 miliar. Anggaran tersebut bersumber dari dana Badan Layanan Umum (BLU).
Gerbang dan taman baru ini menjadi ikon terbaru Untad dengan harapan menciptakan suasana kampus yang modern dan representatif.
Namun, proyek ini menuai sorotan dari masyarakat. Kritik muncul terkait kualitas hasil pembangunan yang dinilai belum sesuai harapan.
Salah satu kritik datang dari akun media sosial Facebook bernama Abdul Ja’far, yang memposting di grup diskusi “Inkop Palu”. Dalam postingannya, ia mempertanyakan hasil pembangunan ini dengan menulis, “Bagaimana anak Untad? Puaskah dengan hasil yang hampir jadi ini?”
Selain itu, beberapa kalangan menilai pengerjaan proyek yang ditangani oleh PT Geo Newsantara Raya terkesan lambat.
Hingga berita ini ditayangkan, pihak rektorat Universitas Tadulako belum memberikan tanggapan terkait sorotan dan kritik tersebut.
Papan proyek yang terpasang di pintu masuk Universitas Tadulako mencantumkan informasi nilai proyek, menambah perhatian publik terhadap pengelolaan dana pembangunan ini.
Proyek ini diharapkan segera selesai dengan hasil yang memuaskan seluruh pihak, terutama mahasiswa dan civitas akademika Untad yang menjadi pengguna utama fasilitas tersebut.