Wali Kota Palu Jamuan Tim Sepak Bola Sulteng Usai Berlaga di PON 2024, Soroti Kepemimpinan Wasit

oleh -268 Dilihat

Radarnasional,Palu-Wali Kota Palu sekaligus Ketua Asprov PSSI Sulawesi Tengah, H. Hadianto Rasyid, SE, menggelar jamuan khusus bagi tim sepak bola Sulteng yang baru saja berlaga di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 Aceh-Sumut. Acara yang berlangsung di Rumah Jabatan Wali Kota Palu pada Kamis, 19 September 2024, dihadiri oleh beberapa pejabat penting, termasuk Asisten Administrasi Umum Setda Kota Palu, Imran Lataha, SE, M.Si, dan Kadis Sosial Kota Palu sekaligus manajer tim sepak bola Sulteng, Susik, beserta sejumlah pejabat lainnya.

Dalam pertemuan yang penuh keakraban tersebut, Hadianto memberikan pesan semangat kepada para pemain, pelatih, dan ofisial. Ia mendorong mereka untuk menjadikan pengalaman di PON Aceh-Sumut sebagai kenangan yang akan selalu diingat, serta motivasi untuk terus meningkatkan kemampuan.

Namun, dalam kesempatan yang sama, Hadianto juga menyampaikan kekecewaannya terhadap kepemimpinan wasit Eko Agus Sugiharto dalam laga perempat final antara Sulteng dan Aceh pada Sabtu, 14 September 2024. Ia menyebutkan bahwa pertandingan tersebut berlangsung tidak adil, dan keputusan wasit sangat merugikan tim Sulteng.

“Saya yakin hampir semua masyarakat Sulteng menyaksikan pertandingan sepak bola antara kesebelasan Sulteng melawan Aceh. Kita bisa saksikan bagaimana pertandingan ini begitu bobrok, dan bagaimana kepemimpinan wasit betul-betul mendzalimi pemain Sulteng,” ujar Hadianto.

Ia menambahkan bahwa kemenangan Aceh tidak memiliki nilai yang fair, sebab dihasilkan dari kepemimpinan wasit yang dinilai tidak profesional. Meski demikian, Hadianto menegaskan kepada para pemain untuk tetap berlatih dan menjaga semangat, serta siap menjalankan aktivitas seperti biasa. Ia juga memberikan jaminan bahwa hak-hak para pemain akan diperhatikan, bahkan membuka peluang bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikan.

“Jika ada yang ingin kuliah, saya akan memberikan jalan keluar terbaik,” janjinya.

Jamuan ini menjadi momen penting untuk memperkuat solidaritas tim sepak bola Sulteng sekaligus refleksi atas pengalaman berharga mereka selama mengikuti ajang PON 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.